Selasa, 22 Mei 2012

FLAGELLATA


Flagellata merupakan protista mirip hewan atau protozoa,  Flagellata ini bergerak dengan bantuan satu atau lebih flagela. Bentuk flagela seperti cambuk. Letaknya berada pada ujung anterior tubuhnya. Selain berfungsi sebagai alat gerak, flagela juga dapat digunakan untuk mengetahui keadaan lingkungannya.
Dilihat dari bentuknya, Flagellata dikelompokkan menjadi dua, yaitu
berbentuk seperti tumbuhan, dinamakan fitoflagelata yang mengandung
klorofil dan bersifat fotosintetik
, contohnya Euglena.  Adapun yang berbentuk seperti hewan disebut zooflagelata, tidak mempunyai klorofil dan bersifat heterotrof,  contoh zooflagelata:  Trypanosoma.
Berikut ini penjelasan  tentang Jenis-jenis dan peranan Flagellata

  1. Peranan Flagellata

Trichonympha dan Myxotricha

Trichonympha dan Myxotricha hidup di dalam usus rayap yang membantu rayap untuk mencerna kayu karena dapat mengeluarkan enzim selulosa. Enzim
ini membuat partikel kayu tersebut menjadi lebih lunak.

Trypanosoma gambiense

Trypanosoma gambiense penyebab penyakit tidur.  Penyakit ini pernah menyerang orang Afrika bagian barat dengan gejala awal si penderita suka tidur dan dikenal dengan penyakit tidur. Trypanosoma gambiense hidup di dalam kelenjar ludah lalat Tsetse (Glossina palpalis). Pada saat menusuk kelenjar yang mengandung parasit tersebut masuk ke dalam darah manusia yang menyerang getah bening (kelenjar limfa) dan akibatnya kelenjar limfa si penderita membengkak/membesar dan terasa nyeri disertai demam tinggi
Gambar Lalat Tsetse Gambar: Lalat tsetse

Trichomonas vaginalis

Trichomonas vaginalis menimbulkan satu tipe penyakit vaginitis, yaitu merupakan peradangan pada vagina yang ditandai dengan
keluarnya cairan dan disertai rasa panas seperti terbakar dan rasa gatal.

Giardia lamblia

Giardia Lmblia merupakan satu-satunya Protozoa usus yang menimbulkan penyakit
disentri/diare dan kejang-kejang di bagian perut. Protozoa ini ditemukan
dalam duodenum/usus dua belas jari

Leishmania donovani

Leishmania donavani menimbulkan penyakit pada anjing dan dapat ditularkan pada manusia. Penyakit ini menyebabkan perbesaran limpa, hati,
kelenjar limfa, anemia sehingga dapat menimbulkan kematian. Inang perantaranya sejenis lalat pasir (Phlebotomus). 


Sumber : http://yugo21.blogspot.com/2011/01/tentang-flagellata-filum-mastigophora.html#ixzz1veamU2ZO

0 komentar:

Posting Komentar

Template by:

Free Blog Templates